The Black Eyed Peas merupakan grup hip hop Amerika yang dibentuk di Los Angeles, California, pada tahun 1995. Grup ini terdiri dari rapper will.i.am, apl.de.ap, dan Taboo, serta penyanyi Fergie. Sejak album ketiga mereka, Elephunk, dirilis pada tahun 2003, grup ini diperkirakan telah menjual sekitar 56 juta rekaman di seluruh dunia.
Black Eyed Peas mencetak hit pertama mereka di seluruh dunia dengan "Where is the Love?" pada tahun 2003, yang menduduki lebih dari sepuluh puncak tangga lagu di seluruh dunia. Singel lainnya yaitu "Shut Up" menjadi hit di Eropa. Album berikutnya, Monkey Business juga meraih kesuksesan di seluruh dunia dengan bersertifikat 4× Platinum di Amerika Serikat serta menelurkan dua hit singel, "My Humps" dan "Don't Phunk with My Heart".
Pada tahun 2009, grup ini menjadi salah satu dari 11 artis yang secara bersamaan pernah memegang tempat No.1 dan No.2 di Billboard Hot 100 dengan singel mereka "Boom Boom Pow" dan "I Gotta Feeling" dilanjutkan singel berikutnya "Meet Me Halfway" juga mencapai kesuksesan yang sama, dari album The E.N.D. Tiga singel ini juga menduduki puncak tangga lagu untuk 30 minggu berturut-turut pada tahun 2009. Album ini kemudian menempati nomor satu Billboard Hot 100 untuk ketiga kalinya dengan "Imma Be", diikuti dengan "Rock That Body" yang berhasil memuncak di 10 teratas Hot 100. "I Gotta Feeling" telah menjadi singel pertama yang menjual lebih dari 1 juta download di Inggris.
The Black Eyed Peas menduduki peringkat ke-12 pada Artis Tangga Lagu Akhir Dekade Billboard, dan ke-7 di Artis dalam Dekade, Hot 100. Grup ini telah dinominasikan untuk "Artis Internasional Paling Populer" di Penghargaan Musik ARIA.
Pada bulan November 2010, mereka merilis album mereka The Beginning. Singel pertama dari album ini adalah "The Time (Dirty Bit)". Lagu ini menduduki puncak tangga lagu di banyak negara. Singel kedua album ini adalah "Just Can't Get Enough" dan dirilis pada bulan Februari 2011. Video musiknya direkam di Jepang satu minggu sebelum gempa bumi dan tsunami Sendai 2011. Lagu ini didedikasikan untuk teman-teman di Jepang. Singel ketiga, "Don't Stop the Party" dirilis pada Mei 2011. Pada bulan Juli 2011, mereka mengumumkan bahwa mereka akan "mengambil istirahat"
Tahun 1988-2000: Asal, Formasi, Behind the Front, dan Bridging the Gap
Pada 1988, ketika William Adams (will.i.am) dan Allan Pineda (apl.de.ap) yang duduk di kelas delapan, saling bertemu, mulai bermain rap dan tampil bersama di sekitar Los Angeles. Pasangan ini menandatangani Ruthless Records (dijalankan oleh Eazy-E) pada tahun 1992, menarik perhatian manajer dari Eazy-E, keponakan Jerry Heller. Dante Santiago bergabung dab sering disebut trio Atban Klann (ATBAN: A Tribe Beyond a Nation). Will 1X (alias will.i.am), apl.de.ap, Mookie Mook, DJ Motiv8 (alias Monroe Walker) dan Dante Santiago membentuk Atban Klann. Album debut mereka, Grass Roots, tidak pernah dirilis karena pendiri Ruthless, Eazy-E telah meninggal.
Setelah Eazy-E meninggal pada tahun 1995, Atban Klann diperbarui dan berganti nama menjadi Black Eyed Pods dan kemudian Black Eyed Peas. Dante Santiago diganti dengan Jaime Gomez (Taboo), dan Kim Hill menjadi penyanyi latar belakang. Tidak seperti aksi hip-hop kebanyakan, mereka memilih untuk tampil secara live band dan mengadopsi gaya musik dan pakaian yang jauh berbeda seperti "Gangsta Rap" di Los Angeles yang berbasis hip-hop pada saat itu. Setelah menandatangani kontrak dengan Interscope Records dan merilis debut mereka, Behind the Front (1998), grup ini (dan band yang menyertai mereka) mendapat pujian kritis. Salah satu hits singel dari album ini adalah "Joints & Jams", yang menjadi salah satu soundtrack film Bulworth. Album kedua mereka adalah Bridging the Gap (2000), yang telah melahirkan hits "Request + Line" bersama Macy Gray.
Tahun 2001-2004: Bergabungnya Fergie dan Elephunk
Album ketiga mereka, Elephunk mulai dikembangkan pada 2 November 2001, tapi tidak dirilis hingga tahun 2003. Ini adalah album pertama mereka yang menampilkan vokal dari Fergie. Nicole Scherzinger awalnya didekati untuk bergabung dengan Peas, namun terpaksa menolak karena dia adalah anggota dari Eden's Crush dan berada di bawah kontrak. Dante Santiago kemudian memperkenalkan will.i.am dengan Fergie, yang bergabung dengan band pada tahun 2002. Elephunk juga merupakan album pertama yang menunjukkan suara pop baru yang dipoles dan dirancang untuk menarik khalayak masa serta untuk pertama kalinya di bawah nama THE Black Eyed Peas.
Sementara itu, Fergie sendiri mengingat alasannya bergabung dengan grup ini dikutip oleh penulis Inggris, Pete Lewis dari majalah Blues & Soul:
"Aku pertama kali pergi untuk melihat The Black Eyed Peas pada tahun 1998 di sebuah tempat bernama El Rey Theatre di LA. Karena mereka bergaya hip-hop abstrak, eklektik dan teatrikal, ada sesuatu tentang mereka yang aku tahu bahwa aku dapat memperkokohnya. Jadi beberapa tahun kemudian, ketika grup saya Wild Orchid dan The Peas kebetulan berada di sebuah acara radio pada saat yang sama, aku pergi ke will.i.am, bergegas dan mengatakan kepadanya bahwa aku ingin bekerja dengannya untuk selamanya! Kami bertukar nomor dan ketika mereka membutuhkan penyanyi untuk lagu mereka 'Shut Up!' "disitulah kami benar-benar mulai bekerja sama
Dari Elephunk muncul "Where is the Love?", yang menjadi hit besar pertama The Black Eyed Peas, mencapai No.8 di Hot 100 AS, namun memuncak di tangga lagu beberapa negara lain, termasuk No.1 selama tujuh minggu di Inggris, di mana menjadi singel terlaris tahun 2003. Singel ini memiliki hasil yang sama di Australia, menetap di No.1 selama enam minggu. Dalam sebuah wawancara dengan TalkofFame.com, Taboo mengatakan bahwa putusnya Justin Timberlake dengan Britney Spears berdampak pada rekaman "Where is the Love?".
Album ini kemudian menelurkan "Shut Up", yang memuncak pada No.2 di Inggris dan menduduki puncak tangga lagu di banyak keberhasilan, serta mendapat sertifikasi Gold dan Platinum di AS, Inggris, Jerman, dan pasar Eropa lainnya.
Singel ketiga dari album ini, meskipun secara signifikan dibenahi dari versi Elephunk asli, "Hay Mama" menduduki 5 besar di Australia dan 10 besar di Inggris, Jerman dan negara-negara Eropa lainnya dan mencapai No. 23 di AS.
Single keempat mereka dari album ini berjudul "Lets Get It Started", yang diberi judul ulang dari nama aslinya "Lets Get Retarded". "Lets Get It Started" memenangkan Penghargaan Grammy tahun untuk Penampilan Rap Terbaik oleh Duo atau Grup dan juga menerima dua nominasi untuk Rekaman Tahun Ini dan Lagu Rap Terbaik.
Pada tahun 2004, The Black Eyed Peas memulai Elephunk Tour, mendatangi banyak negara di Eropa dan Asia.
Tahun : 2004-2007: Monkey Business
Album keempat mereka, Monkey Business, direkam pada tahun 2004 dan dirilis pada 7 Juni 2005. Singel pertama album, "Don't Phunk with My Heart", merupakan hits di AS, mencapai nomor tiga di US Hot 100. Lagu ini mencapai pencapaian tertinggi selama karir mereka di Amerika Serikat (kemudian dipatahkan ketika "Boom Boom Pow" memuncak di tempat atas Billboard Hot 100) dan menerima Penghargaan Grammy untuk Penampilan Rap Terbaik oleh Duo atau Kelompok. Lagu ini mencapai nomor tiga di Inggris, nomor lima di Kanada, dan menetap di nomor satu selama tiga minggu di Australia. Beberapa stasiun radio yang prihatin tentang keluhan pornografi, memainkan versi alternatif, "Don't Mess with My Heart". "Don't Lie", singel kedua dari album, terlihat sukses di US Hot 100, mencapai nomor 14.
meskipun agak lebih sukses di Inggris dan Australia yang mencapai puncak No.6 di kedua negara. "My Humps", lagu lainnya dari album, mencapai sukses komersial di Amerika Serikat dan banyak radio yang memutarnya meskipun lirik bernada seksual sehingga mencapai nomor tiga di US Hot 100 dan nomor satu di Australia. Namun, banyak yang mengejek lagu karena isi liriknya tidak bagus; John Bush menulis untuk Allmusic, menggambarkannya sebagai "salah satu pertunjukan rap paling memalukan di milenium baru". Meskipun demikian, album Monkey Business memulai debut di nomor dua tangga lagu album Billboard 200 yang menjual lebih dari 295.000 kopi dalam minggu pertama dan kemudian bersertifikat triple platinum oleh RIAA. Singel terakhir mereka dari album ini "Pump It" memuncak di nomor 8 di Australia namun hanya nomor 18 di Amerika.
Selain sebagai sebuah album hip-pop, Monkey Business menampilkan beberapa gitar akustik dimainkan oleh Jack Johnson dalam singel "Gone Going". Pada bulan Desember 2005, mereka memulai "European Tour" yang mengunjungi beberapa negara di Eropa.
Tahun 2009-2010: The E.N.D. dan The E.N.D World Tour
Album kelima mereka, The E.N.D. ("The Energy Never Dies"), dirilis pada 9 Juni 2009. Singel pertama "Boom Boom Pow" dikirim ke radio AS pada 10 Maret 2009 dan dirilis pada 30 Maret 2009 di iTunes. Singel ini terjual 465.000 download dalam minggu pertama rilis digital, mencapai Nomor 1 di Billboard Hot 100 dan Pop 100. Ini menjadi singel pertama grup untuk pencapaian no. 1 di AS dan memegang tempat selama dua belas minggu berturut-turut. Singel ini juga mencapai nomor 1 di Australia, Kanada, dan Inggris. Album ini lebih ke arah elektro hop daripada hip pop/R&B seperti album mereka sebelumnya.
Tiga singel promosi, "Imma Be", "Alive", dan "Meet Me Halfway", dirilis melalui iTunes Store dalam tiga minggu sampai dengan album dirilis. Pada minggu pertama, album ini terjual 304.000 kopi dan menjadi debut di nomor 1 Billboard 200. Di Amerika Serikat, album ini menjadi album kesembilan atas satu juta penjualan pada tahun 2009. Album ini telah menghabiskan 38 minggu dalam 10 besar di Billboard 200. The E.N.D. adalah album terlaris ke-7 di AS sepanjang 2009. Lagu ini juga memulai debutnya pada nomor satu di Australia, nomor dua di Selandia Baru dan nomor tiga di Inggris.
Setelah merilis The E.N.D., The Black Eyed Peas merilis "I Gotta Feeling" sebagai singel kedua dari album dan diproduksi oleh David Guetta. Selain itu, kolaborasi artis ini dengan Black Eyed Peas merupakan alasan yang signifikan dari keberhasilan grup saat ini. "I Gotta Feeling" naik ke nomor satu di tangga lagu iTunes AS menggantikan "Boom Boom Pow" yang turun ke nomor dua. Singel ini mencapai nomor tiga dan kemudian melesat ke nomor satu di UK Singles Chart. Singel ini pun memulai debutnya di nomor 2 Hot 100 di belakang "Boom Boom Pow" dan kemudian mengambil tempat nomor 1. The Dari 18 April 2009, ketika "Boom Boom Pow" mencapai no. 1 sampai minggu terakhir tanggal 10 Oktober 2009, "I Gotta Feeling" berada di no. 1, grup ini menetap di puncak tangga lagu selama 26 minggu, lebih berurutan daripada artis lain.
"Meet Me Halfway" dirilis sebagai singel ketiga dari album pada bulan September 2009. Singel ini mencapai nomor satu di Inggris dan Australia dan juga memuncak pada nomor tujuh di Billboard Hot 100 AS, menjadikannya singel ketiga dari The E.N.D. yang menduduki 10 besar.
"Imma Be" dirilis sebagai singel keempat di AS pada tanggal 15 Desember 2009, mencapai nomor 1 di Billboard Hot 100 selama dua minggu dan nomor 5 di Canadian Hot 100. "Rock That Body" kemudian dirilis sebagai singel kelima dan sejauh ini telah mencapai angka 9 di Billboard Hot 100.
Grup ini tampil di Penghargaan Grammy pada tanggal 31 Januari 2010. Mereka menampilkan perpaduan "Imma Be"/"I Gotta Feeling". Pada malam yang sama, mereka memenangkan 3 dari 6 penghargaan yang dinominasikan termasuk untuk Album Vokal Pop Terbaik untuk END, Penampilan Vokal Pop Terbaik oleh Grup untuk "I Gotta Feeling" dan Video Pendek Terbaik untuk "Boom Boom Pow"
Tahun 2010-sekarang:The Beginning
Pada tanggal 6 Juni 2010, grup ini menegaskan bahwa mereka bekerja untuk sebuah album baru dalam sebuah wawancara untuk The Big Issue. Album ini digambarkan sebagai sekuel dari The E.N.D. Will.i.am mengumumkan bahwa album baru mereka yang "melambangkan pertumbuhan, awal yang baru dan memulai sebuah perspektif baru yang segar" akan berjudul The Beginning. Album ini dirilis pada 30 November 2010 dan menerima tinjauan yang beragam. Singel pertama album tersebut yaitu "The Time (Dirty Bit)" dan dibeberkan pada tanggal 20 Oktober 2010 melalui akun twitter will.i.am. Video musik ini disutradarai oleh Kaya Lee, yang sebelumnya mengarahkan video untuk "Imma Be Rocking That Body".
"Just Can't Get Enough" telah dikonfirmasi sebagai singel kedua di BlackEyedPeas.com pada tanggal 11 Januari, bertentangan dengan rumor bahwa "Whenever" dan "The Best One Yet (The Boy)" yang akan menjadi singel berikutnya.
Singel kedua album tersebut, "Just Can't Get Enough" dirilis pada 18 Februari 2011. Video musik dirilis pada 16 Maret 2011 dan difilmkan di Tokyo, satu minggu sebelum gempa dan tsunami. Video ini disutradarai oleh Ben Mor.
Pada tanggal 17 Maret, Black Eyed Peas tampil di acara eliminasi American Idol menyanyikan "Just Can't Get Enough". Will.i.am memberitahu pada awal lagu bahwa lagu itu didedikasikan untuk "teman-teman di Jepang"
Anggota
William Adams - vokal, penulis lagu, komposer, produser (1995-sekarang)
Stacy Ferguson - vokal, penulis lagu (2001-sekarang)
Jaime Gomez - vokal, penulis lagu (1995-sekarang)
Allan Pineda - vokal, penulis lagu, produser (1995-sekarang)
Mantan anggota
Kim Hill (1995 - 2000)
Dante Santiago (1992 - 1995)
Sierra Swan (1998)
Black Eyed Peas mencetak hit pertama mereka di seluruh dunia dengan "Where is the Love?" pada tahun 2003, yang menduduki lebih dari sepuluh puncak tangga lagu di seluruh dunia. Singel lainnya yaitu "Shut Up" menjadi hit di Eropa. Album berikutnya, Monkey Business juga meraih kesuksesan di seluruh dunia dengan bersertifikat 4× Platinum di Amerika Serikat serta menelurkan dua hit singel, "My Humps" dan "Don't Phunk with My Heart".
Pada tahun 2009, grup ini menjadi salah satu dari 11 artis yang secara bersamaan pernah memegang tempat No.1 dan No.2 di Billboard Hot 100 dengan singel mereka "Boom Boom Pow" dan "I Gotta Feeling" dilanjutkan singel berikutnya "Meet Me Halfway" juga mencapai kesuksesan yang sama, dari album The E.N.D. Tiga singel ini juga menduduki puncak tangga lagu untuk 30 minggu berturut-turut pada tahun 2009. Album ini kemudian menempati nomor satu Billboard Hot 100 untuk ketiga kalinya dengan "Imma Be", diikuti dengan "Rock That Body" yang berhasil memuncak di 10 teratas Hot 100. "I Gotta Feeling" telah menjadi singel pertama yang menjual lebih dari 1 juta download di Inggris.
The Black Eyed Peas menduduki peringkat ke-12 pada Artis Tangga Lagu Akhir Dekade Billboard, dan ke-7 di Artis dalam Dekade, Hot 100. Grup ini telah dinominasikan untuk "Artis Internasional Paling Populer" di Penghargaan Musik ARIA.
Pada bulan November 2010, mereka merilis album mereka The Beginning. Singel pertama dari album ini adalah "The Time (Dirty Bit)". Lagu ini menduduki puncak tangga lagu di banyak negara. Singel kedua album ini adalah "Just Can't Get Enough" dan dirilis pada bulan Februari 2011. Video musiknya direkam di Jepang satu minggu sebelum gempa bumi dan tsunami Sendai 2011. Lagu ini didedikasikan untuk teman-teman di Jepang. Singel ketiga, "Don't Stop the Party" dirilis pada Mei 2011. Pada bulan Juli 2011, mereka mengumumkan bahwa mereka akan "mengambil istirahat"
Tahun 1988-2000: Asal, Formasi, Behind the Front, dan Bridging the Gap
Pada 1988, ketika William Adams (will.i.am) dan Allan Pineda (apl.de.ap) yang duduk di kelas delapan, saling bertemu, mulai bermain rap dan tampil bersama di sekitar Los Angeles. Pasangan ini menandatangani Ruthless Records (dijalankan oleh Eazy-E) pada tahun 1992, menarik perhatian manajer dari Eazy-E, keponakan Jerry Heller. Dante Santiago bergabung dab sering disebut trio Atban Klann (ATBAN: A Tribe Beyond a Nation). Will 1X (alias will.i.am), apl.de.ap, Mookie Mook, DJ Motiv8 (alias Monroe Walker) dan Dante Santiago membentuk Atban Klann. Album debut mereka, Grass Roots, tidak pernah dirilis karena pendiri Ruthless, Eazy-E telah meninggal.
Setelah Eazy-E meninggal pada tahun 1995, Atban Klann diperbarui dan berganti nama menjadi Black Eyed Pods dan kemudian Black Eyed Peas. Dante Santiago diganti dengan Jaime Gomez (Taboo), dan Kim Hill menjadi penyanyi latar belakang. Tidak seperti aksi hip-hop kebanyakan, mereka memilih untuk tampil secara live band dan mengadopsi gaya musik dan pakaian yang jauh berbeda seperti "Gangsta Rap" di Los Angeles yang berbasis hip-hop pada saat itu. Setelah menandatangani kontrak dengan Interscope Records dan merilis debut mereka, Behind the Front (1998), grup ini (dan band yang menyertai mereka) mendapat pujian kritis. Salah satu hits singel dari album ini adalah "Joints & Jams", yang menjadi salah satu soundtrack film Bulworth. Album kedua mereka adalah Bridging the Gap (2000), yang telah melahirkan hits "Request + Line" bersama Macy Gray.
Tahun 2001-2004: Bergabungnya Fergie dan Elephunk
Album ketiga mereka, Elephunk mulai dikembangkan pada 2 November 2001, tapi tidak dirilis hingga tahun 2003. Ini adalah album pertama mereka yang menampilkan vokal dari Fergie. Nicole Scherzinger awalnya didekati untuk bergabung dengan Peas, namun terpaksa menolak karena dia adalah anggota dari Eden's Crush dan berada di bawah kontrak. Dante Santiago kemudian memperkenalkan will.i.am dengan Fergie, yang bergabung dengan band pada tahun 2002. Elephunk juga merupakan album pertama yang menunjukkan suara pop baru yang dipoles dan dirancang untuk menarik khalayak masa serta untuk pertama kalinya di bawah nama THE Black Eyed Peas.
Sementara itu, Fergie sendiri mengingat alasannya bergabung dengan grup ini dikutip oleh penulis Inggris, Pete Lewis dari majalah Blues & Soul:
"Aku pertama kali pergi untuk melihat The Black Eyed Peas pada tahun 1998 di sebuah tempat bernama El Rey Theatre di LA. Karena mereka bergaya hip-hop abstrak, eklektik dan teatrikal, ada sesuatu tentang mereka yang aku tahu bahwa aku dapat memperkokohnya. Jadi beberapa tahun kemudian, ketika grup saya Wild Orchid dan The Peas kebetulan berada di sebuah acara radio pada saat yang sama, aku pergi ke will.i.am, bergegas dan mengatakan kepadanya bahwa aku ingin bekerja dengannya untuk selamanya! Kami bertukar nomor dan ketika mereka membutuhkan penyanyi untuk lagu mereka 'Shut Up!' "disitulah kami benar-benar mulai bekerja sama
Dari Elephunk muncul "Where is the Love?", yang menjadi hit besar pertama The Black Eyed Peas, mencapai No.8 di Hot 100 AS, namun memuncak di tangga lagu beberapa negara lain, termasuk No.1 selama tujuh minggu di Inggris, di mana menjadi singel terlaris tahun 2003. Singel ini memiliki hasil yang sama di Australia, menetap di No.1 selama enam minggu. Dalam sebuah wawancara dengan TalkofFame.com, Taboo mengatakan bahwa putusnya Justin Timberlake dengan Britney Spears berdampak pada rekaman "Where is the Love?".
Album ini kemudian menelurkan "Shut Up", yang memuncak pada No.2 di Inggris dan menduduki puncak tangga lagu di banyak keberhasilan, serta mendapat sertifikasi Gold dan Platinum di AS, Inggris, Jerman, dan pasar Eropa lainnya.
Singel ketiga dari album ini, meskipun secara signifikan dibenahi dari versi Elephunk asli, "Hay Mama" menduduki 5 besar di Australia dan 10 besar di Inggris, Jerman dan negara-negara Eropa lainnya dan mencapai No. 23 di AS.
Single keempat mereka dari album ini berjudul "Lets Get It Started", yang diberi judul ulang dari nama aslinya "Lets Get Retarded". "Lets Get It Started" memenangkan Penghargaan Grammy tahun untuk Penampilan Rap Terbaik oleh Duo atau Grup dan juga menerima dua nominasi untuk Rekaman Tahun Ini dan Lagu Rap Terbaik.
Pada tahun 2004, The Black Eyed Peas memulai Elephunk Tour, mendatangi banyak negara di Eropa dan Asia.
Tahun : 2004-2007: Monkey Business
Album keempat mereka, Monkey Business, direkam pada tahun 2004 dan dirilis pada 7 Juni 2005. Singel pertama album, "Don't Phunk with My Heart", merupakan hits di AS, mencapai nomor tiga di US Hot 100. Lagu ini mencapai pencapaian tertinggi selama karir mereka di Amerika Serikat (kemudian dipatahkan ketika "Boom Boom Pow" memuncak di tempat atas Billboard Hot 100) dan menerima Penghargaan Grammy untuk Penampilan Rap Terbaik oleh Duo atau Kelompok. Lagu ini mencapai nomor tiga di Inggris, nomor lima di Kanada, dan menetap di nomor satu selama tiga minggu di Australia. Beberapa stasiun radio yang prihatin tentang keluhan pornografi, memainkan versi alternatif, "Don't Mess with My Heart". "Don't Lie", singel kedua dari album, terlihat sukses di US Hot 100, mencapai nomor 14.
meskipun agak lebih sukses di Inggris dan Australia yang mencapai puncak No.6 di kedua negara. "My Humps", lagu lainnya dari album, mencapai sukses komersial di Amerika Serikat dan banyak radio yang memutarnya meskipun lirik bernada seksual sehingga mencapai nomor tiga di US Hot 100 dan nomor satu di Australia. Namun, banyak yang mengejek lagu karena isi liriknya tidak bagus; John Bush menulis untuk Allmusic, menggambarkannya sebagai "salah satu pertunjukan rap paling memalukan di milenium baru". Meskipun demikian, album Monkey Business memulai debut di nomor dua tangga lagu album Billboard 200 yang menjual lebih dari 295.000 kopi dalam minggu pertama dan kemudian bersertifikat triple platinum oleh RIAA. Singel terakhir mereka dari album ini "Pump It" memuncak di nomor 8 di Australia namun hanya nomor 18 di Amerika.
Selain sebagai sebuah album hip-pop, Monkey Business menampilkan beberapa gitar akustik dimainkan oleh Jack Johnson dalam singel "Gone Going". Pada bulan Desember 2005, mereka memulai "European Tour" yang mengunjungi beberapa negara di Eropa.
Tahun 2009-2010: The E.N.D. dan The E.N.D World Tour
Album kelima mereka, The E.N.D. ("The Energy Never Dies"), dirilis pada 9 Juni 2009. Singel pertama "Boom Boom Pow" dikirim ke radio AS pada 10 Maret 2009 dan dirilis pada 30 Maret 2009 di iTunes. Singel ini terjual 465.000 download dalam minggu pertama rilis digital, mencapai Nomor 1 di Billboard Hot 100 dan Pop 100. Ini menjadi singel pertama grup untuk pencapaian no. 1 di AS dan memegang tempat selama dua belas minggu berturut-turut. Singel ini juga mencapai nomor 1 di Australia, Kanada, dan Inggris. Album ini lebih ke arah elektro hop daripada hip pop/R&B seperti album mereka sebelumnya.
Tiga singel promosi, "Imma Be", "Alive", dan "Meet Me Halfway", dirilis melalui iTunes Store dalam tiga minggu sampai dengan album dirilis. Pada minggu pertama, album ini terjual 304.000 kopi dan menjadi debut di nomor 1 Billboard 200. Di Amerika Serikat, album ini menjadi album kesembilan atas satu juta penjualan pada tahun 2009. Album ini telah menghabiskan 38 minggu dalam 10 besar di Billboard 200. The E.N.D. adalah album terlaris ke-7 di AS sepanjang 2009. Lagu ini juga memulai debutnya pada nomor satu di Australia, nomor dua di Selandia Baru dan nomor tiga di Inggris.
Setelah merilis The E.N.D., The Black Eyed Peas merilis "I Gotta Feeling" sebagai singel kedua dari album dan diproduksi oleh David Guetta. Selain itu, kolaborasi artis ini dengan Black Eyed Peas merupakan alasan yang signifikan dari keberhasilan grup saat ini. "I Gotta Feeling" naik ke nomor satu di tangga lagu iTunes AS menggantikan "Boom Boom Pow" yang turun ke nomor dua. Singel ini mencapai nomor tiga dan kemudian melesat ke nomor satu di UK Singles Chart. Singel ini pun memulai debutnya di nomor 2 Hot 100 di belakang "Boom Boom Pow" dan kemudian mengambil tempat nomor 1. The Dari 18 April 2009, ketika "Boom Boom Pow" mencapai no. 1 sampai minggu terakhir tanggal 10 Oktober 2009, "I Gotta Feeling" berada di no. 1, grup ini menetap di puncak tangga lagu selama 26 minggu, lebih berurutan daripada artis lain.
"Meet Me Halfway" dirilis sebagai singel ketiga dari album pada bulan September 2009. Singel ini mencapai nomor satu di Inggris dan Australia dan juga memuncak pada nomor tujuh di Billboard Hot 100 AS, menjadikannya singel ketiga dari The E.N.D. yang menduduki 10 besar.
"Imma Be" dirilis sebagai singel keempat di AS pada tanggal 15 Desember 2009, mencapai nomor 1 di Billboard Hot 100 selama dua minggu dan nomor 5 di Canadian Hot 100. "Rock That Body" kemudian dirilis sebagai singel kelima dan sejauh ini telah mencapai angka 9 di Billboard Hot 100.
Grup ini tampil di Penghargaan Grammy pada tanggal 31 Januari 2010. Mereka menampilkan perpaduan "Imma Be"/"I Gotta Feeling". Pada malam yang sama, mereka memenangkan 3 dari 6 penghargaan yang dinominasikan termasuk untuk Album Vokal Pop Terbaik untuk END, Penampilan Vokal Pop Terbaik oleh Grup untuk "I Gotta Feeling" dan Video Pendek Terbaik untuk "Boom Boom Pow"
Tahun 2010-sekarang:The Beginning
Pada tanggal 6 Juni 2010, grup ini menegaskan bahwa mereka bekerja untuk sebuah album baru dalam sebuah wawancara untuk The Big Issue. Album ini digambarkan sebagai sekuel dari The E.N.D. Will.i.am mengumumkan bahwa album baru mereka yang "melambangkan pertumbuhan, awal yang baru dan memulai sebuah perspektif baru yang segar" akan berjudul The Beginning. Album ini dirilis pada 30 November 2010 dan menerima tinjauan yang beragam. Singel pertama album tersebut yaitu "The Time (Dirty Bit)" dan dibeberkan pada tanggal 20 Oktober 2010 melalui akun twitter will.i.am. Video musik ini disutradarai oleh Kaya Lee, yang sebelumnya mengarahkan video untuk "Imma Be Rocking That Body".
"Just Can't Get Enough" telah dikonfirmasi sebagai singel kedua di BlackEyedPeas.com pada tanggal 11 Januari, bertentangan dengan rumor bahwa "Whenever" dan "The Best One Yet (The Boy)" yang akan menjadi singel berikutnya.
Singel kedua album tersebut, "Just Can't Get Enough" dirilis pada 18 Februari 2011. Video musik dirilis pada 16 Maret 2011 dan difilmkan di Tokyo, satu minggu sebelum gempa dan tsunami. Video ini disutradarai oleh Ben Mor.
Pada tanggal 17 Maret, Black Eyed Peas tampil di acara eliminasi American Idol menyanyikan "Just Can't Get Enough". Will.i.am memberitahu pada awal lagu bahwa lagu itu didedikasikan untuk "teman-teman di Jepang"
Anggota
William Adams - vokal, penulis lagu, komposer, produser (1995-sekarang)
Stacy Ferguson - vokal, penulis lagu (2001-sekarang)
Jaime Gomez - vokal, penulis lagu (1995-sekarang)
Allan Pineda - vokal, penulis lagu, produser (1995-sekarang)
Mantan anggota
Kim Hill (1995 - 2000)
Dante Santiago (1992 - 1995)
Sierra Swan (1998)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar